Jaga Asupan Saat Berpuasa Jika Tidak Ingin Terserang Gangguan Ini!

Halo mitra K-LINK semua, kembali lagi dengan artikel kesehatan kita masih di suasana menyambut kegiatan yang wajib di bulan Ramadhan yaitu berpuasa.

Artikel sebelumnya kita sudah berbagi informasi betapa pentingnya memenuhi nutrisi selama berpuasa karena sangat berperan penting dalam menjaga kesehatan agar ibadah puasa kita maksimal dan masih tetap dapat menjalankan aktivitas.

Baca juga: Puasa dan Kesehatan Selama Bulan Ramadhan

Seperti janji kami, pada kesempatan kali ini kami ingin berbagi informasi dampak buruk jika kita tetap menerapkan kebiasaan kita yang hobi dalam mengonsumsi makanan serba berminyak dan berkolesterol serta mengonsumsi minuman yang mengandung kadar gula tinggi saat berbuka.

Terlihat sepele memang, namun jika kita tidak menjaga dan memperhatikan asupan yang masuk saat sahur dan berbuka puasa, maka akan menyebabkan beberapa hal berikut:

  • Sembelit

Terlalu banyak mengonsumsi makanan berkarbohidrat saat sahur dan berbuka puasa, serta sedikit minum air dan mengonsumsi makanan rendah serat merupakan faktor utama yang dapat menyebabkan sembelit.

  • Gangguan Saluran Pencernaan

Mengonsumsi makanan yang tidak sehat secara berlebihan saat berbuka puasa seperti gorengan, makanan berlemak, dan makanan pedas dapat memicu produksi asam lambung serta meningkatnya gas di lambung yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan di dalam perut dan memicu keparahan sakit maag.

  • Tekanan Darah Rendah

Kurangnya asupan vitamin dan mineral serta kalori yang sedikit saat sahur akan membuat tubuh menjadi lemas, letih dan lesu hingga membuat tubuh tidak berstamina dalam menjalankan aktivitas.

  • Obesitas

Padahal kita tidak makan hampir 12 jam, tapi kok malah obesitas? Pertanyaan ini akan sering muncul diiringi meningkatnya berat badan saat menjalankan ibadah puasa.

Ketua Indonesia Nutrition Association, Luciana B. Sutanto mengatakan penyebab utama berat badan naik saat bulan puasa adalah karena terlalu banyak mengonsumsi makanan manis yang mengandung gula berlebih.

Untuk mengurangi masalah-masalah yang timbul di atas, sebaiknya kita memperhatikan beberapa tips berikut:

  • Jangan tinggalkan sahur, karena sahur bertujuan untuk mengurangi rasa lemas dan lesu saat siang hari.
  • Pilih sumber atau bahan makanan yang tepat yaitu dengan jumlah gizi/ nutrisi yang benar.
  • Kurangi makan-makanan yang berlemak dan manis saat sahur dan berbuka puasa agar terhindar dari sembelit dan maag.
  • Mengonsumsi suplemen kesehatan tambahan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan gizi.
  • Pintar memilih pengganti gula agar terhindar dari obesitas.

Bagaimana kita bisa menjalankan TIPS diatas dengan satu kegiatan rutin? Sangat repot sekali!
Jangan khawatir dan jangan bingung, Anda dapat memenuhi dan mendapatkan sumber atau bahan makanan dengan nutrisi lengkap dalam satu kali kegiatan.

Kira-kira apa, ya? Dengan satu kegiatan sudah mendapatkan nutrisi yang lengkap dalam menunjang ibadah puasa. Simak terus ya artikel kesehatan kita minggu depan untuk temukan jawabannya. Salam sehat! (Angga/Marini)

Artikel Rekomendasi : TIPS MENCEGAH BAU MULUT SAAT BERPUASA