Celana dalam menjadi salah satu jenis pakaian yang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Berbagai jenis celana dalam untuk pria juga mudah ditemui. Meski terkesan sepele, ternyata pemilihan celana dalam dapat berpengaruh pada kesehatan reproduksi pria. 

Pemilihan celana dalam yang salah dapat mengganggu kesuburan pria, termasuk menyebabkan rendahnya jumlah sperma. Jika celana dalam yang Anda gunakan membuat suhu di selangkangan meningkat, ada kemungkinan terjadi gangguan pada produksi sperma sehingga kesuburan pria bisa menurun.

Kesalahan memilih celana dalam menyebabkan testis berada dalam suhu yang tidak ideal. Suhu yang tidak ideal berdampak pada testis yang sulit menghasilkan sperma. Kualitas dan jumlah sperma yang menurun juga berpengaruh pada pembuahan sel telur. Jika Anda tidak mau membuat produksi sperma menurun, coba perhatikan tips memilih celana dalam di bawah ini:

Baca Juga: https://k-link.co.id/lakukan-5-hal-ini-untuk-kunci-rumah-tangga-harmonis/

• Hindari Celana Dalam yang Ketat ​(Foto : Shutterstock.com)Menggunakan celana dalam yang terlalu ketat membuat Anda tidak nyaman dan berisiko mengalami iritasi pada kulit akibat gesekan. Pilih celana dalam yang sedikit longgar. Celana dalam yang lebih longgar tidak akan membuat selangkangan jadi panas sehingga tidak menyebabkan keringat berlebih. Untuk itu, gunakan celana dalam yang lebih longgar agar kualitas sprema tetap terjaga.​
• Perhatikan Bahannya​(Foto : Shutterstock.com)Sebelum Anda memilih celana dalam, pertimbangkan dulu bahannya. Celana dalam yang bahannya nyaman tidak berisiko sebabkan kenaikan udara di selangkangan. Gunakan celana dalam berbahan katun atau bahan sintetis campuran. Saat olahraga, gunakan bahan sintetis dengan teknologi yang baik untuk mencegah gesekan dan menjaga kelembapan tubuh dengan baik. Hindari bahan celana dalam yang tidak menyerap keringat, karena berisiko mengakibatkan munculnya jamur dan bakteri.​
• Jangan Malas Mengganti ​(Foto : Shutterstock.com)Banyak orang menggunakan celana dalamnya selama seharian penuh tanpa berniat untuk menggantinya dengan alasan tidak kotor. Ada pula yang memakainya secara bolak balik dengan tujuan menghemat pemakaian. Baiknya rutin ganti celana dalam setiap hari. Jika Anda melakukan berbagai aktivitas padat dan mengeluarkan keringat, gantilah celana dalam dua kali sehari. Namun, Anda bisa menggantinya sekali dalam sehari jika tidak melakukan kegiatan yang membuat celana dalam menjadi lembap.

Lalu celana dalam seperti apa yang baik untuk kesehatan pria? Tentu saja jawabannya adalah celana dalam yang sehat. Celana dalam yang bisa menujang kesehatan pemakainya. Dengan K-Man Seaosonal jaga kesehatan reproduksi Anda.

Celana dalam ini membantu menjaga kesehatan organ intim pria. Didukung teknologi terbaru untuk membantu merawat kesehatan area intim sekaligus meningkatkan vitalitas pria. Desain 3 dimensi yang menyesuaikan bentuk dan anatomi tubuh mampu menyangga bagian organ vital dengan baik sehingga nyaman digunakan.

Material thermal di dalamnya bermanfaat untuk menjaga suhu organ intim tetap sejuk. Hal ini bemanfaat untuk menjaga kualitas dan jumlah produksi sperma. Tingkat sirkulasi udara yang baik pada K-Man Seasonal tidak membuat area intim lembap dan berkeringat, sehingga mengurangi risiko tumbuhnya bakteri dan bau. K-Man Seasonal celana dalam kesehatan pilihan pasti pria sejati! (Angga/Jody)

Artikel Rekomendasi: https://k-link.co.id/7-olahraga-ini-bisa-tingkatkan-keperkasaan-pria/