Stamina Terjaga, Ibadah Haji Lancar

Cuaca yang berbeda dengan negara Indonesia dapat memengaruhi kondisi kesehatan jemaah haji. Tidak sedikit yang kaget dengan cuaca ini sehingga jemaah diharapkan sudah mempersiapkan fisik maupun mental mulai sebelum pemberangkatan. Selain itu, kelelahan setelah perjalanan yang lama juga dapat menurunkan stamina setibanya di tanah suci. Agar ibadah haji tetap khusyuk dan stamina terjaga, ada beberapa tips yang harus dilakukan. Apa sajakah itu?

Penuhi kebutuhan cairan

(Foto : http://www.youthmanual.com)

Cuaca yang lebih panas memungkinkan kebutuhan cairan meningkat. Jangan sampai jemaah mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan saat melaksanakan ibadah. Dehidrasi bisa menyebabkan pusing, sakit kepala bahkan demam. Asupan cairan yang dibutuhkan tubuh adalah sekitar dua liter atau delapan gelas perhari. Perlu diingat, sumber air bukan hanya berasal dari air mineral, tetapi juga dari buah, sayuran atau susu.

Baca juga: https://k-link.co.id/kenali-bahaya-jarang-minum-air-putih/

Menjaga kebersihan diri

(Foto : https://nspsun.com)

Selain asupan makanan, kebersihan diri juga harus diperhatikan. Salah satunya dengan mencuci tangan dengan sabun sebelum makan. Terlihat sepele, namun kegiatan ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dengan mencuci tangan dengan sabun, kuman dan bakteri yang menempel pada tangan dapat hilang. Hal ini dapat memperkecil masuknya kuman masuk ke mulut dan anggota tubuh lainnya.

Belajar sabar

(Foto : unsplash.com)

Ibadah haji memiliki serangkaian ibadah yang dalam pelaksanaannya harus dengan sabar. Akan banyak ditemui hal-hal yang menguji kesabaran seperti lama menunggu antrean saat di bandara, naik kendaraan, layanan makanan, cek kesehatan, berdesak-desakan saat beribadah, dan lainnya. Oleh karena itu, jemaah dituntut untuk lebih sabar. Dengan sabar, akan dapat meminimalkan marah dan stres, karena stres berkaitan dengan kesehatan tubuh. Dengan bebas stres, maka tubuh akan sehat dan terhindar dari penyakit.

Menjaga pola makan dan gizi seimbang

(Foto : http://www.naturasottosopra.it)

Banyak jemaah yang mengabaikan pentingnya menjaga pola makan padahal pola makan yang baik dan teratur membuat tubuh lebih kebal terhadap serangan penyakit. Selain itu, jemaah harus memerhatikan makanan yang dikonsumsi. Pastikan kebutuhan karbohidrat, protein, lemak dan zat gizi lain terpenuhi sehingga stamina jemaah tetap terjaga. Selain itu, jemaah bisa mengonsumsi K-Epicor yang telah teruji klinis yang aman dan cocok dijadikan suplemen alami penyeimbang daya tahan tubuh dan metabolisme tubuh, yang kaya akan serat, protein, vitamin, antioksidan dan metabolit lainnya sehingga stamina tetap fit selama di tanah suci.

Demikian tips agar stamina tetap terjaga saat pelaksanaan ibadah haji. Kesehatan didapat, ibadah pun menjadi khusuk. Semoga bermanfaat dan selamat beribadah Mitra K-Link! (Isti/Inggrid)

Tag: