Konsumsi Buah Kurma untuk Menjaga Kesehatan Saat Puasa

Berpuasa merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap umat muslim di seluruh dunia. Selain itu, puasa juga merupakan salah satu bentuk terapi untuk kesehatan, namun jika menjalankan ibadah puasa dengan cara yang salah atau tidak sehat maka beberapa penyakit pun bisa datang dan mengganggu kenyamanan kita saat menjalankan ibadah puasa.

Saat berpuasa tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman selama kurang lebih 14 jam. Hal tersebut membuat tubuh rentan mendapatkan masalah pada kesehatan, berikut beberapa penyakit yang sering timbul saat berpuasa antara lain:

  • Sembelit(Foto : https://agemanagementcenter.com)Sembelit membuat rasa tidak nyaman dan gangguan pencernaan, serta membuat perut kembung, hal ini dapat disebabkan oleh terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan, minum air terlalu sedikit dan tidak cukup serat.
  • Gangguan Pencernaan(Foto : https://cz.sputniknews.com)Gangguan pencernaan dapat disebabkan karena terlalu banyak makan-makanan yang berminyak, berlemak, pedas, dan makanan atau minuman yang menghasilkan gas.
  • Sakit Kepala(Foto : http://scienzaesalute.blogosfere.it)Sakit kepala ketika berpuasa dapat disebabkan karena dehidrasi, aktivitas terlalu banyak, kurang istirahat, dan kurangnya asupan nutrisi.
  • Radang Tenggorokan(Foto : https://www.rd.com)Kebiasaan terlalu banyak mengonsumsi gorengan ketika berbuka mampu merangsang tenggorokan menjadi lebih sensitif yang berujung pada radang tenggorokan.
  • Diare(Foto : https://hips.hearstapps.com)Gangguan kesehatan yang kerap terjadi di minggu pertama puasa adalah diare dan sakit perut akibat penerapan pola makan yang salah. Gangguan diare dan sakit perut yang kerap dikeluhkan pada minggu pertama puasa karena salah makan saat sahur atau berbuka.

Jangan sampai ibadah puasa terganggu karena masalah menurunnya kesehatan atau tidak maksimalnya ibadah puasa akibat penurunan stamina hingga mengganggu aktivitas keseharian. Bagaimana cara menjalankan ibadah puasa tetap maksimal dan terhindar dari masalah penyakit?

Salah satu buah yang sering dijumpai ketika bulan puasa adalah kurma. Menurut para ahli, kurma memang baik dikonsumsi saat berpuasa karena memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi. Termasuk dalam bahan makanan sumber karbohidrat, kurma mengandung glukosa dan fruktosa.

Selain mengandung karbohidrat, kurma juga mengandung sedikit protein, mineral seperti zinc, selenium serta antioksidan. Sehingga mampu mencegah lemas, dan dapat dikonsumsi saat berbuka dan sahur. Berikut kebaikan mengonsumsi buah kurma saat berbuka maupun sahur:

  • Sumber Energi(Foto : Shutterstock.com)Saat puasa tubuh hampir 10 hingga 12 jam tidak mendapatkan asupan makanan sehingga membutuhkan cadangan energi. Kurma mengandung 75% karbohidrat dan sebagian besar dari gula, pati dan serat yang menjadikannya makanan ringan penguat energi berperan sebagai sumber energi yang mudah dikonsumsi tubuh selama menjalankan ibadah puasa.
  • Serat Makanan(Foto : http://www.naturasottosopra.it)Kebiasaan yang susah untuk dihilangkan masyarakat kita adalah berbuka dengan menu goreng-gorengan dan bersantan yang memicu peningkatan kolesterol. Kurma tinggi akan serat yang bermanfaat untuk mengikat dan menurukan kolesterol pada tubuh, selain itu dapat melancarkan dan membersihkan pencernaan.
  • Polifenol(Foto : https://hips.hearstapps.com)Menurut penelitian, kurma memiliki konsentrasi polifenol tertinggi berperan dalam pencegahan penyakit degenerative, Polifenol sebagai senyawa antioksidan ini melindungi sel dari kerusakan radikal bebas.
  • Kalium(Foto : https://draaronvangaver.com)Salah satu mineral penting yang menjaga kontraksi otot, termasuk jantung adalah kalium, selain itu kalium bermanfaat untuk menjaga sistem saraf yang sehat, dan untuk menyeimbangkan metabolisme tubuh saat berpuasa.
  • Vitamin B kompleks(Foto : https://draaronvangaver.com)Kurma mengandung berbagai vitamin B kompleks – thiamin, riboflavin, niacin, vitamin B-6 dan asam pantotenat. Vitamin ini berperan penting dalam asupan harian, karena membantu menjaga kesehatan tubuh. Vitamin B kompleks memetabolisme karbohidrat dan menjaga kadar glukosa darah dan asam lemak, serta membantu memproduksi hemoglobin sehingga membantu untuk mencegah terjadi gejala lemas, letih, dan lesu saat berpuasa.
  • Magnesium(Foto : https://ilona-tasch.de)Kekurangan magnesium telah dikaitkan dengan migrain, hipertensi, diabetes, asma dan osteoporosis. Magnesium juga penting untuk perkembangan tulang yang sehat dan metabolisme energi kurma juga merupakan salah satu sumber magnesium.

K- Honey 5 in 1 dari K-LINK mengandung madu murni, royal jelly, ekstrak buah kurma, ekstrak buah delima dan ekstrak buah anggur.  Ekstrak buah kurma dalam K- Honey 5 in 1 membantu dalam memaksimalkan ibadah puasa. Kandungan karbohidrat rantai pendek, serat dan vitamin serta mineral menjaga dan melindungi tubuh saat berpuasa.

Manfaat K- Honey 5 in 1 pada bulan ramadhan, yaitu:

  • Sumber dan cadangan energi
  • Menjaga daya tahan tubuh
  • Menjaga kesehatan organ mata
  • Menjaga saluran pencernaan
  • Antioksidan

Keunggulan mengonsumsi K- Honey 5 in 1 saat bulan Ramadhan, antara lain:

  • Menjalankan sunah rasul karena mengandung bahan alam yang disarankan untuk dikonsumsi oleh Allah SWT yaitu madu, delima, anggur dan kurma
  • Berasal dari buah kurma yang berkualitas
  • Membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan selama berpuasa
  • Memiliki kandungan lebih banyak sehingga manfaatnya pun lebih banyak
  • Praktis untuk dibawa kemana-mana
  • Dapat dicampurkan ke dalam makanan atau minuman favorit saat sahur dan berbuka puasa

Dapatkan kebaikan kurma dan bahan alam lainnya yang disarankan oleh Allah SWT untuk memaksimalkan ibadah puasa Anda dengan mengonsumsi K- Honey 5 in 1 selama bulan Ramadhan.

konsumsi setiap sahur sebagai cadangan tenaga dan saat berbuka puasa untuk menggantikan tenaga kita yang hilang pada saat berpuasa seharian. Tetap sehat dan bugar ketika berpuasa dengan berbagai produk unggulan dari K-LINK, salam sehat Mitra K-LINK. (Angga/Jody)

(Foto : https://ilona-tasch.de)

Tag: