3 Fakta Apel Pahit dari Swiss Utara yang Wajib Kamu Ketahui
Kebanyakan orang menginginkan apel dengan cita rasa yang manis dan renyah. Namun berbeda halnya dengan apel yang tumbuh di pegunungan Swiss Utara yang tumbuh dari pohon dengan nama Uttwiler Spatlauber. Rasanya yang pahit membuat apel ini kehilangan popularitasnya di pasar.
Tetapi Anda harus tahu jika pada umumnya buah apel mudah sekali rusak dan mengalami oksidasi (berubah warna jadi coklat) saat dipotong dan dibiarkan terkena udara, uniknya buah apel yang satu ini secara ajaib bisa tahan selama berbulan-bulan setelah dipetik. Bahkan bila buah masih menempel di pohon dan kulitnya terkelupas, ia akan sembuh dengan sendirinya dan tidak teroksidasi.
Kira-kira, apa ya yang membuat apel ini mampu mempertahankan kesegarannya? Setelah diteliti, tenyata stem cell apel swiss bekerja layaknya sel punca manusia sehingga mampu merawat dan memperbaiki jaringan kulit. Uniknya, stem cell apel ini memiliki umur yang lebih panjang dari stem cell manusia. Berangkat dari penemuan ini, para ilmuwan pun tertarik untuk meneliti lebih lanjut seputar manfaat sel ini bagi kulit manusia.
Para peneliti tersebut telah menemukan manfaat apple stem cell yang sangat berguna bagi manusia, dimana dapat merangsang sel dalam tubuh manusia untuk melakukan regenerasi sehingga kulit bisa terlihat lebih sehat, lembut dan bebas kerutan. Buah apel yang memiliki segudang kebaikan ini juga dikenal dengan nama apple collagen.
Ekstrak dari buah ini sudah banyak dikonsumsi dalam bentuk bubuk minuman oleh masyarakat juga artis-artis dunia terkenal. Wah, emang kira kira apa ya keunggulannya?
1. Memperbaiki sel yang rusak.
Tubuh manusia yang terekspos pada zat beracun pada kehidupan sehari hari seperti polusi udara, sinar ultraviolet, zat makanan yang berbahaya yang terkonsumsi (pewarna, pengawet, sisa pestisida pada sayuran dan zat beracun lainnya) telah menyebabkan ketidakseimbangan fungsi organ Sel induk.
2. Mengaktifkan sel yang tidur
Karena ketidakseimbangan tubuh, sel kulit manusia sangat mudah menjadi pasif dan ‘tertidur’, menyebabkan kulit kehilangan elastisitas, bertumbuhnya bercak hitam, keriput, kulit menjadi kering dan kasar. Sel induk Apel Stem Cell Plus mampu mengaktifkan kembali sel kulit tubuh begitu ia memasuki tubuh manusia, memperbaiki masalah pada kulit dan dapat merasakan kulit yang lebih sehat dan cantik.
3. Meregenerasi sel
Pada kondisi normal, Sel punca manusia pada umumnya dalam keadaan tidak aktif dan hanya pada saat mereka menerima rangsangan yang tepat, mereka akan ‘bangun’ dan membelah diri untuk tujuan memperbaharui, mengganti sel yang telah tua dan mati, serta memperbaiki jaringan yang rusak. Sel Induk Apel Stem Cell Plus adalah rangsangan yang tepat bagi sel punca tubuh manusia untuk mengaktifkan diri, menstimulasi regenerasi sel, sehingga kulit Anda menjadi lebih sehat, lembut dan elastis.
Kini, Anda bisa loh mendapatkan manfaat apple stem cell ini, karena telah hadir NCell yang diproses dengan teknologi modern dan baru saja dilaunching oleh K-link Indonesia. Makanan kesehatan yang juga merupakan pelopor Plant Stem Cell pertama dengan kombinasi kandungan sempurna: Stem Cell Apel variasi Switzerland Uttwiler Spätlauber, Stem Cell Anggur, Esktrak Brokoli, dan juga Vitamin E!
Be Timeless! Ini dia Revolusi Anti-Penuaan: NCell!
Artikel Rekomendasi: Alasan Wajah Kamu Tampak Lebih Tua dari Teman-Teman Seumuran & 4 Cara Melawannya
Pesan Online: smartdnm.com
Referensi
- Media Indonesia. Dikunjungi Desemberr 2023. “Apel Swiss Mampu Hindarkan Penuaan”
- Sokorpe. Dikunjungi Desember 2023. “What are Uttwiler Spätlauber Apple Stem Cells?”
- BBC. Dikunjungi Desember 2023. “More than skin deep”
