Puasa Bisa Detoks Tubuh? Ketahui Faktanya di Sini!
Umat muslim di seluruh dunia sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan selama satu bulan lamanya. Ibadah wajib bagi umat muslim ini diketahui memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya baik untuk proses pembuangan racun di dalam tubuh atau detoks.
Dilansir dari halodoc, pakar kesehatan Amerika, dr. Mehmet Cengiz Oz menyebutkan cara detoks dengan puasa memberikan hasil yang lebih baik jika dibandingkan dengan hanya melakukan diet tertentu. Ini disebabkan karena pola makan yang teratur saat puasa membuat proses detoksifikasi dalam tubuh lebih lancar dan optimal. Ya, puasa bisa membantu proses detoks, tapi dengan syarat di bawah ini, ketahui dulu faktanya:
Baca Juga: Perlu Detoks, Begini Tanda-tanda Tubuh Kelebihan Racun
1. Racun Dikeluarkan dari Dalam Tubuh
(Foto : http://www.kwavi.com)
Proses peningkatan lemak bisa meningkat saat tubuh tidak mendapatkan kalori selama puasa. Kondisi ini bisa mengubah lemak jadi energi untuk memulihkan aktivitas selama berpuasa. Racun yang ada di dalam tubuh akan disimpan ke dalam sel lemak. Jadi kompilasi lemak meningkat karena berpuasa, racun-racun yang disimpan dalam lemak juga akan dipecah dan dikeluarkan dari tubuh.
2. Membantu Memperbaik Sel-sel Tubuh
(Foto: https://www.freepik.com)
Saat puasa, sel di dalam tubuh akan mendapatkan asupan kalori yang lebih sedikit, sehingga sel harus bekerja lebih efisien. Sel-sel tubuh akan mengeluarkan komponen yang tidak diperlukan dan bagian sel yang sudah rusak, atau mendaur ulang zat-zat tersebut menjadi bagian sel yang masih diproses dengan baik. Dengan cara ini, sel tubuh dapat bekerja dengan normal.
3. Memperbaiki Kadar Gula Darah
(Foto: https://www.freepik.com)
Hormon Insulin dan glukagon berperan membantu tubuh dalam kadar gula darah, kedua hormon ini berkebalikan. Saat tubuh mendapat asupan makanan, khususnya karbohidrat, tubuh akan meningkatkan produksi hormon insulin, sedangkan hormon glukagon meningkat. Sebaliknya, saat tubuh sedang berpuasa, hormon glukagon akan meningkat dan proses autofagi juga meningkat.
4. Proses Detoks Tergantung dari Pilihan Makanan
(Foto: https://www.freepik.com)
Asupan gizi akan memengaruhi tubuh untuk memproduksi antibodi dan enzim, serta kemampuan hati untuk melakukan detoksifikasi. Kurang konsumsi serat juga menimbulkan konstipasi meningkat hingga tiga kali lipat selama berpuasa. Kondisi ini menyebabkan pergerakan usus dan perpindahan lemak lebih banyak. Baiknya, hindari makanan rendah gizi, tinggi lemak dan kolesterol.
5. Maksimalkan Detoks dengan Serat
(Foto: https://www.freepik.com)
Pastikan jangan lupa untuk tetap memperhatikan asupan makanan yang sehat dan baik selama berpuasa, termasuk serat. Serat akan membantu kesehatan sistem pencernaan, yang merupakan salah satu organ detoksifikasi. Yuk, perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan segar.
Itu lah beberapa fakta yang harus Anda ketahui. Sebenarnya proses detoksifikasi juga bisa dilakukan dengan sederhana, seperti cukup minum air putih, istirahat, batasi asupan gula dan makanan instan hingga mengonsumsi makanan tinggi antioksidan. Supaya proses detoks lebih optimal, Anda juga bisa melengkapinya dengan K-Liquid Chlorophyll, Riddance dan K-Ayurveda AyuLax.
Minuman kesehatan dari ekstrak daun alfalfa (Medicago Sativa) ini mengandung 60 jenis nutrisi sekaligus. Kebaikan klorofil di dalamnya berperan penting dalam proses detoksifikasi dengan cara mengikat toksin dan lemak dari dalam tubuh. K-Liquid Chlorophyll juga membantu menjaga keseimbangan elektrolit, sehingga dapat mencegah rasa lemas akibat proses detoks. Kombinasi radix panax gingseng, radix glycyrrhizae glabra dan radix ledebouriella divaricate yang mengandung tinggi senyawa flavonoid ada pada Riddance. Ketiganya berperan penting membantu membersihkan racun dari dalam tubuh dengan cara alami.
Alternatif lainnya ada pada K-Ayurveda AyuLax. Kebaikan herbal alami seperti Helicteres Isora dan Cassia Angustifolia di dalamnya bermanfaat membantu penyerapan kotoran di usus dan melancarkan pencernaan, sehingga bisa membantu melancarkan BAB dan mencegah sembelit. Ayo, buang racun dalam tubuh dengan detoks yang tepat, manfaatkan momen puasa ini dengan baik. Optimalkan juga proses detoks Anda dengan kebaikan nutrisi pada K-Liquid Chlorophyll, Riddance dan K-Ayurveda AyuLax! (Angga/Jody)
Artikel Rekomendasi: Kesehatan Paru-paru Terjaga dengan Puasa, Ketahui Manfaatnya!