Ini Dampak Postif dan Negatif Gadget untuk Anak

Kebutuhan menggunakan perangkat gadget semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi informasi. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun ikut kecanduan menggunakan gadget. Anak zaman now yang sudah tidak asing dengan teknologi, biasanya menggunakan gadget untuk menonton video, bermain medsos bahkan bermain game online. 

Kecemasan orang tua kali ini bukan lagi berbica soal lingkungan pergaulan, melainkan internet dan media sosial menjadi “musuh” orang tua dalam membesarkan anak. Seharusnya orang tua bisa mendampingi dan mengawasi anaknya saat bermain gadget. Meski terdengar negatif, namun penggunaan gadget dan internet sebenarnya memiliki dua sisi positif dan juga negatif.

Apa saja dampak positif dan negatif penggunaan gadget pada si Kecil? Simak penjelasan berikut ini:

Baca Juga: https://k-link.co.id/perhatikan-5-langkah-ini-jika-anak-kecanduan-gadget/

Dampak Positif

  • Menambah Pengetahuan Di zaman sekarang informasi tersebar secara cepat, bahkan dalam hitungan detik. Pada saat anak ingin mengetahui sesuatu atau penasaran akan hal yang diminati, maka ia dapat dengan mudah mendapatkan jawabannya melalui internet yang ada di gadget. Rasa penasaran yang terus timbul menyebabkan si Kecil nyaman berlama-lama mencari informasi di internet baik dalam bentuk bacaan, gambar maupun video.
  • Mempermudah Komunikasi WhatsApp, Line, Video call dan lain-lain merupakan fitur dan inovasi teknologi dalam bidang komunikasi. Anak dapat dengan mudah chating, menelepon atau video call dengan orang tua atau teman hanya dengan gadget. Dengan itu, berkomunikasi jadi lebih mudah tanpa harus betatap muka langsung.
  • Mengasah Kemampuan Kognitif Penggunaan gadget yang tepat bisa memberikan dampak positif bagi anak, salah satunya bertambahnya kemampuan kognitif. Mereka akan lebih mudah memecahkan suatu masalah, berpikir kritis, mengasah imajinasi, daya kreativitas yang tinggi, hingga mampu mengenal sebuah konsep-konsep baru yang belum pernah mereka kenali sebelumnya.

Dampak Negatif

  • Ketergantungan Panik dan cemas berlebihan ketika meninggalkan gadget dapat menjadi indikasi bahwa si Kecil sudah mengalami kecanduan gadget. Ketergantungan ini biasanya disebabkan oleh tingginya intensitas permainan gadget yang dimankan setiap hari. Apabila tidak segera diatasi, kecanduan gadget akan memicu timbulnya dampak negatif lain seperti, emosi yang tidak stabil, gangguan kesehatan mental dan lain-lain.
  • Risiko Terkena Radiasi Menurut penelitian dari berbagai sumber, menggunakan gadget terlalu sering rentan terkena radiasi, terutama pada anak. Pancaran sinar dari monitor sangat membahayakan kesehatan perkembangan syaraf. Pengguanaan gadget yang berlebihan akan semakin membuat si Kecil semakin terpapar radiasi dari gadget yang sering dimainkan.
  • Lambat Memahami Pelajaran Bagi anak-anak, ketergantungan pada gadget terutama game akan membuatnya sulit menyerap informasi saat belajar di sekolah. Selain itu, anak akan sulit memahami pembelajaran yang guru berikan. Anak cenderung menjadi malas membaca buku. Hal itu disebabkan karena si Kecil terbiasa melihat video atau gambar pada game di gadget yang sering dimainkan. 
  • Risiko Penyalahgunaan Akses informasi tanpa batas juga menimbulkan bahaya tersendiri. Konten-konten negatif tersebar secara bebas di internet. Dibalik kemudahan gadget, terdapat risiko dalam penggunaannya. Oleh karena itu, peran orang tua dalam mengawasi anak menjadi faktor yang sangat penting.

Mengatur kembali waktu anak bermain gadget bisa membantu Anda untuk membatasi penggunaannya. Untuk mengurangi bahaya radiasi dari gadget gunakan K-Ion Nano Kids untuk si Kecil. Kacamata ini membantu menyehatkan mata dari bahaya radiasi gadget dengan meningkatkan jumlah oksigen di sekitar mata. Gunakan K-Ion Nano Kids 8 jam sehari, untuk menjaga kesehatan mata anak.

Selain perlindungan dari luar, anak juga perlu perlindungan dari dalam. Dengan K-Kids yang merupakan suplemen pelengkap kebutuhan nutrisi untuk mengoptimalkan masa emas tumbuh kembang anak. Omega 3 di dalamnya baik untuk perkembangan sel saraf otak yang mendukung kecerdasan anak.

Untuk hasil maksimal berikan si Kecil K-Honey 5 in 1. Kandungan madu, royal jelly dan ekstrak buahnya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, cukup campur pada makanan atau minuman anak. Gunakan gadget dan teknologi informasi dengan bijak, jangan sampai digunakan untuk mengakses hal-hal negatif oleh anak, semoga artikel ini bermanfaat. (Dedi/Jody)

Artikel Rekomendasi: https://k-link.co.id/kenali-tanda-tanda-anak-membutuhkan-kacamata/