Tri Andi Kurniawan – Crown Ambassador

Fokus dengan kelebihanmu

“awalnya saya mengira bahwa belajar digital online itu rumit sehingga jarang orang bisa menerapkannya. Ternyata saya salah kira, digital online adalah cara sederhana bisa menghasilkan ledakan dahsyat”

Lahir di Yogyakarta 16 Mei 1979, Tri Andy Kurniawan Cahyo Buana merupakan seseorang dengan latar belakang anak band yang mencoba berkarir di dunia musik selama 7 tahun sehingga mengorbankan masa kuliah di UGM fakultas perikanan, sampai akhirnya terpaksa OD (out dewe) sebelum kena DO.Terjun ke dunia musik, tidak seindah yang dibayangkan, penghasilan sebagai musisi hanya cukup untuk membiayai hidup saja. Mengenal K-LINK, saat ia dan teman band diundang oleh manager band untuk menghadiri rapat di akhir tahun 2005, namun mereka terkejut dengan penjelasan mengenai bisnis K-LINK.Awalnya ia niat menjalankan usaha ini hanya mencoba-coba saja dan memakai produknya, Alhamdulillah produk K-LINK bagus untuk kesehatan sang ibu dan dirinya. Tanpa terasa selama dua tahun, hasil dari K-LINK melampui gaji tujuh tahun bekerja. 2007 ia memutuskan untuk resign dan fokus menjalankan bisnis K-LINK. Dua tahun ia hidup di Yogyakarta tidak terasa bonus stuck dan tidak ada perubahan. 

Awal 2009, ia memutuskan hijrah ke Jakarta dan mencoba bangun bisnis di Cilegon, Tangerang, Serang, Banten, Bogor dan Depok. Dengan motivasi yang kuat, sehingga tahun 2011 ia dapat mencapai peringkat DM SLC dengan penuh perjuangan.Namun enam tahun berjalan, mimpinya masih belum tercapai. Meskipun kondisi buruk, ia tetap bertahan untuk fight di bisnis ini. Tahun 2017, ia memberanikan diri untuk konsultasi dengan RCA Calvin, dan mendapatkan satu pesan, “Fokus dengan kelebihanmu,” kenangnya mengulang pesan RCA Calvin.Berbulan-bulan ia jalani dengan berbagai macam cara namun bukan pendapatan yang bertambah malah rugi jutaan rupiah. Sampai suatu ketika ia mendengar bapak Dato’ DR. Radzi Saleh membentuk sebuah tim digital marketing (tim 13). Awalnya, pesimis dan tidak percaya bahwa cara sederhana yang diajarkan akan berhasil di bisnis ini. Selama ini, ia menganggap bahwa belajar digital online itu rumit sehingga jarang orang bisa menerapkannya. Ternyata cara sederhana bisa menghasilkan ledakan dahsyat. Terbukti saat hanya punya waktu 1 bulan 15 hari dan masih memiliki kekurangan 4 orang EM, 3 orang ruby, 1 orang manager, Andy berhasil meraih CA.

Keberhasilan ini tentunya atas izin Allah SWT yang telah memberikan anugerah kehidupan yang luar biasa. Andy mengungkapkan terimakasih kepada sang ibu tersayang, juga kepada Bapak Radzi yang telah memberikan nasihat, keyakinan dan kepercayaan. Terimakasih juga ia sampaikan kepada tim 13 atas dukungan yang luar biasa. Terimakasih kepada RCA Calvin, RCA Rivai Djatmika, RCA Andang Priyadi dan SCA Herry DW yang telah sabar mendidik dan mendukung setulus hati. Dan kepada teman-teman upline, pelatih, crossline dan downline yang tidak bisa disebutkan satu-persatu “I love you, kita bisa!”