Tangkal Bahaya Radikal Bebas
Mitra K-LINK, pernahkah Anda mendengar himbauan hati-hati bahaya radikal bebas baik melalui  iklan suatu produk kesehatan atau kecantikan, artikel kesehatan, majalah dan lainnya? Dalam  himbauan yang disampaikan dijelaskan bila radikal bebas adalah ancaman yang sangat berbahaya  bagi kesehatan tubuh.
Tapi apakah kita mengerti dan paham apa arti dari radikal bebas?
Bagaimana radikal bebas dapat  mempengaruhi kesehatan dan kecantikan tubuh? Dan bagaimana cara mengendalikan bahaya  radikal bebas dalam tubuh? Dalam kesempatan kali ini kami akan memberikan informasinya kepada  Anda :
Radikal bebas Â
Radikal bebas adalah sekelompok zat kimia yang memiliki elektron tidak berpasangan karena  kehilangan atau mendapat elektron. Molekul radikal tersebut menjadi tidak stabil dan mudah  bereaksi terhadap molekul lain, termasuk zat-zat yang terdapat pada struktur sel manusia, seperti  protein, lemak, dan DNA. Radikal bebas yang beredar dalam tubuh berusaha untuk mencuri elektron yang ada pada molekul  lain. Pencurian ini jika berhasil akan merusak sel dan DNA tersebut. Ketika radikal bebas menyerang  satu molekul, molekul yang awalnya netral tersebut akhirnya diubah juga menjadi radikal . Proses ini  menyebabkan reaksi berantai yang dapat menyebabkan kehancuran sel.
Dapat dibayangkan jika  radikal bebas banyak beredar maka akan banyak pula sel yang rusak. Radikal bebas bersifat reaktif, dapat menyebabkan kerusakan sel, mengurangi kemampuan adaptasi  sel, bahkan kematian sel sehingga menyebabkan timbulnya penyakit seperti :
- penyakit liver
- jantung koroner
- kanker
- diabetes
- katarak
- berbagai proses penuaan dini.
- Penyakit Neurodegeneratif (Alzheimer, Dimensia / pikun)
- Aterosklerosis (penyempitan pembuluh darah)
Radikal bebas yang ada di tubuh manusia berasal dari 2 sumber yakni endogen (dari dalam tubuh)  dan eksogen (dari luar tubuh). Eksogen yang berasal dari luar tubuh seperti polusi udara, radiasi UV, sinar-X, pestisida, asap rokok dan lainnya. Radikal bebas endogen adalah radikal bebas yang berasal  dari dalam tubuh sendiri seperti autoksidasi, oksidasi enzimatik, sisa metabolisme dan sisa hasil  pernapasan.
Untuk menangkal bahaya radikal bebas diperlukan antioksidan, yaitu substansi yang diperlukan  tubuh untuk menetralisir radikal bebas dan mencegah kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal  bebas terhadap sel normal, protein, dan lemak. Antioksidan menstabilkan radikal bebas dengan  melengkapi kekurangan elektron yang dimiliki radikal bebas, dan menghambat terjadinya reaksi  berantai dari pembentukan radikal bebas. Tubuh manusia, sesungguhnya dapat menghasilkan  antioksidan tetapi jumlahnya sering sekali tidak cukup untuk menetralkan radikal bebas yang masuk  ke dalam tubuh.
Antioksidan dapat didefinisikan sebagai suatu zat yang dapat menghambat/memperlambat proses  oksidasi. Antoksidan dapat diperoleh dari berbagai jenis sayur dan buah-buahan, namun masih  belum mencukupi kebutuhan antioksidan tubuh kita.
Anda tidak perlu khawatir, K-Link Indonesia hadir dengan berbagai macam suplemen yang  mengandung tinggi antioksidan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan anda.
Pilihan produknya  antara lain:
Epicor
Propolis platinum
K-Liquid Spirulina
OmegaSqua
Rooibost Tea Golden Valley
K-Liquid Collagen
Riddance
Gamat Extract Emulsion
Isi waktu Anda dengan berbagai kegiatan yang menyehatkan dan konsumsi makanan yang dapat  membantu tubuh Anda terhindar dari berbagai masalah kesehatan yang bisa saja menyerang  kapanpun dan dimanapun. Semoga bermanfaat, dan ayo hidup sehat! (Fina)