Ternyata mencari kaos kaki harus teliti dan seksama untuk menjaga kondisi kaki tetap bersih dan sehat. Banyak orang menganggap kaos kaki hanyalah aksesoris untuk mendukung fungsi estetika saja. Padahal, kaos kaki memiliki beragam manfaat yang berguna untuk kesehatan. Apalagi banyak aktivitas sehari-hari yang mengutamakan gerak, sehingga kesehatan kaki harus diutamakan.

Setiap kali Anda berjalan, kaki harus bisa menopang bobot tubuh. Jika terjadi masalah pada kaki, mobilitas Anda dipastikan terhambat. Ada beberapa masalah berkaitan kesehatan kaki yang patut Anda waspadai, dari yang berpotensi mengganggu hingga berakibat fatal. Inilah yang menjadi alasan utama pembuatan alas kaki seperti kaos kaki dan sepatu sejak dulu.

Namun, karena beberapa faktor, alasan utama itu kerap dikesampingkan sehingga menghasilkan alas kaki yang berfungsi kurang maksimal. Untuk menghindari berbagai masalah, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa hal penting yang berhubungan dengan kesehatan kaki.

Pada satu kaki terdapat sekitar 250.000 kelenjar keringat, yang artinya dalam sepasang kaki memiliki sekitar 500.000 kelenjar keringat. Dengan jumlah sebanyak itu, kaki Anda mampu menghasilkan setengah liter keringat per harinya. Jika tidak didukung oleh kaos kaki dan sepatu dengan desain dan material yang baik, bakteri dan jamur bisa berkembang dan menyebabkan bau tak sedap. Keringat sesungguhnya tidak berbau. Bakteri dan jamur yang terperangkap dalam kaos kaki dan sepatu yang memicu munculnya bau tak sedap.

Bakteri dan jamur yang terperangkap dalam alas kaki juga bisa mengakibatkan infeksi kaki. Kondisi ini biasa ditandai dengan beberapa gejala, seperti nyeri, radang, dan munculnya nanah. Ketika kondisi mulai parah bahkan bisa menyebabkan cedera atau luka yang menyebar. Penderita harus menjalani terapi khusus untuk mengatasi efek infeksi yang bisa berkepanjangan.

Beberapa tahun belakangan muncul tren bersepatu tanpa kaos kaki. Selain tak ada medium yang mampu menyerap keringat, desain sepatu yang kurang presisi mengikuti bentuk kaki bisa menyebabkan lecet atau luka. Bisa Anda bayangkan, apa jadinya jika luka pada kaki yang terbuka itu bercampur dengan bakteri? Inilah alasan mengapa kaos kaki tak boleh dianggap sebagai hal sepele.

Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam memilih dan menggunakan kaos kaki. Pertama, pilihlah bahan kaos kaki sesuai dengan iklim tempat Anda tinggal. Untuk daerah tropis seperti Indonesia, katun menjadi opsi material yang tepat. Kedua, jangan gunakan lagi kaos kaki yang sudah bolong. Masih ingat efek terperangkapnya jamur dan bakteri yang sudah dijelaskan sebelumnya? Ketiga, Gantilah kaos kaki setiap hari, jangan dipakai berulang kali.