Bisa dibilang, punya kulit sehat adalah impian semua orang. Tapi, kebanyakan dari kita, masih belum paham seperti apa kulit yang sehat itu. Apakah betul kulit selalu harus putih bersih? Yuk cek jawabannya dengan mempelajari beberapa perbedaan kulit sehat dan tidak sehat.

Pada dasarnya, kulit yang sehat bebas dari berbagai masalah atau tanda-tanda tidak normal. Namun, bagaimana ciri-ciri pastinya? Penting bagi Anda untuk tahu apakah kulit Anda sehat atau tidak. Pasalnya, ini akan membantu Anda untuk mendapatkan produk perawatan kulit yang tepat untuk ke depannya.

Nah, ada empat komponen penting yang membantu Anda untuk mengukur kesehatan kulit. Yuk, kenali tanda kulit wajah yang sehat berikut:  

• Warna Kulit (Foto : https://www.yourperfectteeth.com)​Walaupun setiap orang memiliki warna kulit yang beragam, warna kulit tetap jadi patokan kulit yang sehat. Apapun jenisnya misalnya hitam, putih, kuning langsat, atau sawo matang, yang penting sebenarnya rona warna kulit harus merata. Biasanya, kulit tidak sehat ditandai dengan perbedaan warna (pigmentasi) yang menyebar di permukaan kulit. Sebagai contoh, flek coklat akibat paparan sinar matahari atau noda hitam bekas jerawat. Jika ada bercak putih belang-belang yang gatal di kulit, ini menandakan panu. Warna kemerahan pada kulit menjadi tanda kulit mengalami peradangan atau kerusakan. Rona kulit yang kusam dan lingkaran gelap di sekitar mata juga bisa menandakan bahwa kulit kelelahan dan mengalami dehidrasi.
• Tekstur Kulit(Foto : https://night-life.tokyo)Kulit sehat sudah pasti akan terasa kenyal, lembut dan halus. Kulit yang kasar seperti ada benjolan-benjolan kecil, mengering dan berkeriput, atau mengendur, ini menandakan bahwa kulit bermasalah. Biasanya kulit kasar disebabkan oleh jerawat, bekas luka, komedo, keriput atau iritasi.
• Kulit Lembap(Foto : https://night-life.tokyo)Kulit yang sehat sudah pasti terasa lembap karena artinya asupan air untuk kulit terpenuhi. Jadi, air menjaga keseimbangan sebum di permukaan kulit sehingga mencegah munculnya jerawat atau kulit berminyak, serta berperan penting dalam produksi kolagen. Kulit yang kekurangan air bisa terasa kering sehingga muncul tanda-tanda penuaan kulit yang lebih cepat dari seharusnya. Kulit kering biasanya mudah gatal dan bersisik atau mengelupas.

Untuk menjaga kesehatan kulit selain dari 3 syarat di atas, K-Link Indonesia menghadirkan Black Jam Original Raw untuk membantu kulit wajah dari kebiasaan yang merusak. Bebas dari 7 bahan kimia seperti pewarna buatan, oil, paraben, ethanol, benzophenone, benzyl alcohol dan triethanolamine. Juga memiliki water block system sebuah daya polimer (seperti kantong air) dan nutrisi dari 100 bahan alami mengisi kelembapan pada kulit dan menjaga kandungan airnya tetap di jaringan kulit.

Black Jam juga dapat membantu melembapkan kulit wajah, menjaganya hingga 150 jam. Bagaimana agar mendapatkan hasil yang maksimal? Aplikasikan Black Jam pada wajah cukup seujung jari pada seluruh wajah dan leher setelah pembersihan dan toner. Gunakan Black Jam Original Raw lebih banyak pada malam hari pada wajah yang sudah dibersihkan.

Filler effectnya mampu mengisi ruang kulit yang kosong untuk mengurangi kerutan wajah. Anti-aging effect meningkatkan elastisitas, mengurangi kerutan, mencerahkan, mengencangkan dan mengurangi kemerahan akibat sinar UV atau iritasi. Dengan kandungan 100 bahan alami, dari buah berry, vitamin c, arbutin, antioksidan, biji-bijian mengandung vitamin B, E, protein, kolagen, ganggang, hingga sarang burung walet, untuk merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru, anti-aging dan mencerahkan kulit.