Berjuang demi orang-orang yang Anda cintai

Lahir pada 14 September 1974, Andi Junaidi, S.E. anak ke 2 dari 7 bersaudara. Pria sederhana bersyukur semasa kecil sudah terlatih disiplin dan mandiri. Anak dari pasangan almarhum H. Andi Rahim dan Ibunda Hj. Andi Asiah.

Lahir pada 14 September 1974, Andi Junaidi, S.E. anak ke 2 dari 7 bersaudara. Pria sederhana bersyukur semasa kecil sudah terlatih disiplin dan mandiri. Anak dari pasangan almarhum H. Andi Rahim dan Ibunda Hj. Andi Asiah memiliki harapan setelah dewasa nanti dapat hidup mandiri tanpa harus menjadi seorang PNS. Ia mengabdi selama 6 tahun sebagai pegawai Bappeda kabupaten Kutai Timur. Namun dengan berat hati Andi mundur karena melihat peluang di bisnis K-LINK lebih menjanjikan untuk masa depan yang lebih baik. Andi ingin bebas bekerja kapan saja, dimana saja, kepada siapa saja, ia menginginkan passive income, dan lebih banyak memiliki waktu bersama keluarga. Pada awal tahun 2004 ia bergabung sebagai distributor K-LINK, dan hanya sekedar menggunakan produknya untuk kesehatan dan sesekali berjualan karena pada saat itu masih aktif bekerja. Tahun 2005 hadir di acara anniversary K-Link Indonesia di Jakarta. Pada saat itu peringkatnya masih Saphire Manager, di sini ia baru meyakini bahwa bisnis ini lebih besar dari yang dibayangkan. 

Sepulangnya ke Kalimantan Timur, ia mulai fokus jalankan usahanya meski penuh keterbatasan. Saat itu cukup sulit mendapatkan produk, acara seminar pun belum ada, ditambah banyak penolakan dan jauh dari upline. Tahun 2006 terbang ke Jogja belajar dan konsultasi ke upline SCA. Hendro Setiawan, alhamdulillah setelah satu setengah tahun kemudian kerja keras, tahun 2008 tercatat sebagai Platinum Leaders Club dan Tahun 2009 menjadi Crown Ammbassador. Sudah cukup merasa puas dengan peringkat, tanpa terasa 10 tahun berlalu begitu cepat dengan harapan bisnis terus bertumbuh, yang terjadi justru mengalami penurunan yang luar biasa pada 3 tahun terakhir. Ia sempat berpikir untuk cari pekerjaan tambahan dengan alasan sudah mencoba berbagai cara di bisnis ini, tapi hasilnya belum bisa maksimal. “Akhirnya tahun 2019 dengan tangan terbuka ia datang dan konsultasi dengan Upline RCA. Calvin, Alhamdulillah Februari 2019 saya break sebagai Senior Crown Ambassador,” kenangnya.

Terima kasih ia sampaikan kepada ibunda Hj. Andi Asiah, ibu mertua Hj. Asmiarni, Istri tercinta Ibu Violeta, anak-anak tersayang, Andi Qorina, Andi Aira dan Andi Kayla atas dukungan dan doa yang terus mengalir sampai sekarang. Terima kasih untuk upline SCA. Hendro Setiawan, RCA. Calvin dan RCA H. Hendri Rikianto, “serta terima kasih atas apresiasi dan dukungan yang luar biasa dari ayahanda Dato’ DR. H. Md. Radzi Saleh dan seluruh staff K-Link Indonesia. Selain itu juga terima kasih atas kerjasamanya untuk sahabat tim 13 online, serta seluruh downline di Indonesia dan luar negeri,” tutup Andi.